Info seputar pangan nasional dan dunia

BerTani Dengan Smartphone




IPTEK adalah singkatan dari ilmu pengetahuan dan teknologi, yaitu suatu sumber informasi yang dapat meningkatkan pengetahuan ataupun wawasan seseorang dibidang teknologi. IPTEK merupakan
segala sesuatu yang berhubungan dengan teknologi, baik itu penemuan yang terbaru yang bersangkutan dengan teknologi ataupun perkembangan dibidang teknologi itu sendiri. Ilmu Pengetahun dan Teknologi (IPTEK) merupakan suatu hal yang amat sangat dibutuhkan pada abad ke-21 ini. IPTEK dianggap sebagai salah satu faktor utama yang dapat menjamin kesuksesan seseorang. Pekerjaan apapun yang kita impikan pastilah berhubungan dengan segi IPTEK, bekerja sebagai petani pun sebenarnya membutuhkan IPTEK agar nantinya hasil panen yang dihasilkan dapat membuat pembeli maupun petani sendiri menjadi puas. Saat ini IPTEK telah berkembangan sangat pesat/cepat. Dapat dilihat dari semakin banyaknya bermunculan berbagai macam teknologi canggih yang dapat membantu aktifitas dalam kehidupan manusia. Salah satu IPTEK yang amat booming dan wajib dimiliki oleh setiap masyarakat saat ini adalah smartphone, smartphone adalah telepon genggam yang mempunyai kemampuan dengan pengunaan dan fungsi yang menyerupai komputer. Sebenarnya smartphone telah ada bahkan dari puluhan tahun yang lalu. Smartphone sendiri sudah ada sejak tahun 1999, Mike Lazaridis disebut sebagai orang pertama yang memunculkan ide dalam perkembangan smartphone di dunia. Beliau melakukan berbagai riset dan inovasi di dunia gadget dengan menciptakan Blackberry pertama di perusahaan RIM Canada. Dari sinilah para perusahaan teknologi di dunia tidak mau



tinggal diam dan ingin berusaha membuat sesuatu hal yang serupa bahkan lebih baik yang kemudian dapat diperjual-belikan. Para pelaku bisnis tersebut kemudian berhasil membuat gadget pintar atau smartphone dengan berbagai jenis dan fungsinya sehingga sekarang tengah membanjiri pasar industri.

Smartphone mulai berkembang di Indonesia pada tahun 2009, kala itu smartphone yang pertama kali muncul yaitu blackberry. Dahulu kala ketika berbicara mengenai smartphone banyak masyarakat awam berpikiran smartphone merupakan benda termewah dan sulit dimiliki, namun beberapa tahun belakangan ini smartphone mulai bermunculan dengan berbagai merek serta harga yang amat sangat terjangkau. Smartphone yang multifungsi mulai diburu oleh semua masyarakat kalangan atas maupun kalangan menengah kebawah. Hanya dengan 300rb kita sudah dapat menikmati smartphone dengan berbagai fitur canggih.

Kemajuan dan pembangunan dalam bidang apapun tidak dapat dilepaskan dari kemajuan teknologi. Revolusi pertanian didorong oleh penemuan mesin-mesin dan cara-cara baru dalam bidang pertanian. A.T Mosher menganggap teknologi yang senantiasa berubah itu sebagai syarat mutlak adanya pembangunan pertanian. Apabila tidak ada perubahan dalam teknologi maka pembangunan pertanian pun terhenti. Produksi terhenti kenaikannya, bahkan dapat menurun karena merosotnya kesuburan tanah atau karena kerusakan yang makin meningkat oleh hama penyakit yang semakin merajalela. Maka dari itu salah satu cara meningkatkan kualitas dan kuantitas sistem pertanian dengan penggunaan IPTEK berbasis teknologi informasi dan komunikasi yaitu smarthphone. Kurangnya pengetahuan petani dalam mengelola pertaniannya menjadikan hasil panen yang diinginkan selalu jauh dari kata memuaskan. Pemikiran dan tingkah laku yang turun-temurun dilakukan dari zaman dahulu kala menjadi patokan utama petani dalam melakukan kegiatan bercocok tanam. Kondisi saat ini sebenarnya jauh berbeda dari masa dahulu kala, ketika iklim masih bersahabat serta hama penganggu belum terlalu resisten terhadap racun sehingga mudah dimusnahkan. Iklim yang cukup ekstrim serta hama yang tidak peka lagi terhadap racun yang diberikan menjadikan kegiatan bercocok tanam harus diakali dengan ide yang lebih terstruktur dan terencana. Smartphone menjadi salah satu solusi penting yang dapat digunakan saat ini, selain harga yang terjangkau bagi para petani penggunannya yang



mudah menjadi para petani lebih mudah untuk memperoleh IPTEK mengenai cara bertani yang baik dan benar.

IPTEK yang berhubungan dengan kegiatan bertani sangat mudah ditemukan dan diakses dengan menggunakan smartphone. Smartphone juga memiliki aplikasi chatting yang dapat dengan mudah diakses, dengan aplikasi ini para petani dapat membuat grup sendiri yang memang khusus membicarakan hal-hal yang berhubungan dengan pertanian. Smartphone juga dapat menjadikan para petani khususnya petani Indonesia dapat berlajar dari seluruh dunia mengenai cara bercocok tanam yang baik dan benar.

Fitur canggih smartphone juga dapat mengakses apa saja teknologi yang memudahkan petani dalam bercocok tanam beserta cara mendapatkan dan menggunakannya. Selain itu, dengan adanya smartphone para petani dapat mengetahui harga berbagai hasil pertanian terkini sehingga memudahkan petani dalam mematokan harga hasil pertaniannya. Smartphone juga dapat mengakses berbagai hal yanng berhubungan dengan pertanian dengan cakupan yang sangat luas bahkan hingga mendunia. Penggunaan smartphone yang sangat praktis dan sederhana menjadikannya dapat digunakan oleh berbagai kalangan.

Salah satu aplikasi diAndroid yang cukup terkenal saat ini, dan khusus digunakan bagi para pertani Indonesia yaitu 8villages. 8villages yang dipelopori oleh Sanny Ghadafi mencoba untuk berinovasi membuat aplikasi mobile baru yang mendukung kegiatan berbagi informasi antar masyarakat yang berprofesi sebagai petani. Baik petani yang masih menggunakan ponsel dengan fitur SMS atau petani yang sudah menggunakan #smartphone Android, semuanya bisa mengakses layanan media sosial Petani yang digagas oleh 8villages.

Tak seperti sejumlah startup teknologi yang lebih berfokus pada masyarakat modern sebagai target, 8villages hadir untuk memfasilitasi dan menjawab permasalahan para petani yang biasanya mengalami keterbatasan dalam memperoleh informasi dan pengetahuan terkini seputar bidang pertanian. Kehadiran media sosial Petani bertujuan untuk mewadahi komunitas petani dan mengedukasi para petani Indonesia agar menjadi lebih modern dengan beragam pengetahuan ter update seputar masalah pertanian. 8vilages hadir dengan harapan untuk dapat membantu meningkatkan edukasi dan taraf hidup para petani Indonesia, 8villages memiliki target sebesar 6.000 petani khususnya untuk petani di kawasan Yogyakarta dan beberapa daerah sekitar Jawa Tengah lainnya.



Hingga periode September 2014, 8villages sudah mulai mengoperasikan sejumlah aplikasi khusus petani di negara Indonesia dan Myanmar

IPTEK merupakan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat berorientasi pada pemenuhan kebutuhan manusia. Salah satu IPTEK yang paling dicari-cari saat ini adalah smarthphone. Smarthphone dapat dijadikan sebagai IPTEK yang mengarah kebidang pertanian. Smarthphone memiliki berbagai aplikasi canggih yang dapat memakmurkan para petani dan mengubah pola pikir petani menjadi lebih modern sesuai dengan keadaan pada abad ke-21 saat ini. Smarthphone yang hadir sebagai salah satu kebutuhan pokok manusia pada abad ini sebaiknya dimanfaatkan kearah yang lebih baik seperti penggunaanya bagi bidang pertanian dan dapat mensejahterkan petani dari sisi IPTEK.
Share:

1 komentar:

  1. "Agen poker terbesar dan terpercaya ARENADOMINO.
    minimal depo dan wd cuma 20 ribu
    dengan 1 userid sudah bisa bermain 9 games
    ayo mampir kemari ke Website Kami ya www.arenadomino.com

    Wa :+855964967353
    Line : arena_01
    WeChat : arenadomino
    Yahoo! : arenadomino"

    ReplyDelete

Kabar Pangan. Powered by Blogger.

Blog Archive